Logo id.boatexistence.com

Selama aborsi, apa yang tidak boleh dimakan?

Daftar Isi:

Selama aborsi, apa yang tidak boleh dimakan?
Selama aborsi, apa yang tidak boleh dimakan?

Video: Selama aborsi, apa yang tidak boleh dimakan?

Video: Selama aborsi, apa yang tidak boleh dimakan?
Video: Obat yang Berbahaya untuk Ibu Hamil 2024, Mungkin
Anonim

Karena aborsi dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, hindari makanan yang dapat memperburuk kondisi Anda. Hindari junk food, minuman dan makanan yang mengandung gula, dan hindari makanan yang dapat mendinginkan tubuh seperti Kentang, pisang mentah, pelindung botol.

Makanan apa yang baik setelah aborsi?

Makan Nutrisi yang Tepat:

Pastikan diet Anda mengandung banyak protein, zat besi, vitamin B, dan kalsium setelah aborsi karena tubuh Anda akan membutuhkan banyak nutrisi ini untuk pulih. Buah dan sayuran, biji-bijian, dan makanan yang diperkaya dengan kalsium dan zat besi bisa sangat baik untuk Anda.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan serviks untuk menutup setelah aborsi?

A: Dokter tidak mungkin dapat memberi tahu Anda bahwa Anda telah melakukan aborsi selama serviks Anda telah tertutup sepenuhnya, yang memakan waktu sekitar 3 mingguNamun, penting untuk mengetahui bahwa kehamilan dan aborsi adalah normal, bagian penting dari riwayat kesehatan Anda, dan kami mendorong Anda untuk jujur dengan dokter Anda.

Apa saja tanda-tanda aborsi tidak lengkap?

Tanda-Tanda Aborsi Tidak Sempurna

  • Pendarahan lebih dari yang diharapkan.
  • Pendarahan yang tidak berkurang setelah beberapa hari pertama.
  • Pendarahan yang berlangsung lebih dari tiga minggu.
  • Sakit atau kram yang sangat parah.
  • Sakit yang berlangsung lebih lama dari beberapa hari.
  • Tidak nyaman ketika ada sesuatu yang menekan perut Anda.

Bagaimana caranya agar perut rata setelah keguguran?

Sertakan jus buah dalam diet Anda dengan minum cukup air setiap hari. Berolahraga: Berolahraga adalah salah satu cara terbaik untuk menurunkan berat badan, dan menjaga tubuh dan pikiran Anda tetap rileks. Jangan melakukan olahraga berat, pelan-pelan dan mantap, dan mulailah dengan berjalan-jalan ringan, bersepeda atau berenang.

Direkomendasikan: