Semua bidang berinteraksi dengan bidang lain. Misalnya, hujan (hidrosfer) jatuh dari awan di atmosfer ke litosfer dan membentuk aliran sungai yang menyediakan air minum bagi satwa liar dan manusia serta air untuk pertumbuhan tanaman (biosfer).
Apa yang dilakukan litosfer terhadap hidrosfer?
Gunung berapi (peristiwa di litosfer) dapat melepaskan sejumlah besar lava panas (litosfer), yang menyebabkan gletser gunung (hidrosfer) mencair. Semburan lumpur (litosfer) dan banjir dapat terjadi di hilir gunung berapi dan dapat menggenangi komunitas tepi sungai (biosfer).
Apa hubungan litosfer dan hidrosfer?
Lingkaran ini terhubung erat. Misalnya, banyak burung (biosfer) terbang di udara (atmosfer), sedangkan air (hidrosfer) sering mengalir melalui tanah (litosfer) Faktanya, bola-bola itu sangat erat hubungannya sehingga perubahan dalam satu bidang sering mengakibatkan perubahan di satu atau lebih bidang lainnya.
Bagaimana atmosfer mempengaruhi litosfer?
Atmosfer mempengaruhi litosfer dalam proses seperti erosi angin, di mana arus di udara dalam jangka waktu yang lama dapat mengikis sebagian kecil batuan. Dalam jangka waktu yang sangat lama, hal ini dapat menghaluskan area litosfer yang luas, menciptakan dataran tanah yang datar atau permukaan batuan yang aus.
Bagaimana hidrosfer berinteraksi dengan atmosfer?
Pikirkan banyak cara yang menghubungkan hidrosfer dan atmosfer. Penguapan dari hidrosfer menyediakan media untuk pembentukan awan dan hujan di atmosfer. Atmosfer membawa kembali air hujan ke hidrosfer… Ia menerima air dari hidrosfer dan media hidup dari geosfer.