Prussia telah melalui upaya modernisasi dengan kecepatan dan efisiensi yang dikenal oleh Jerman. Hal ini membuat Jepang memandang mereka sebagai panutan yang baik, karena Jepang ingin memodernisasi dengan cara yang sama efektifnya. Untuk tujuan ini, Jepang mempekerjakan banyak penasihat Prusia dan Jerman untuk membantu mereka dengan modernisasi.
Mengapa Jepang bersekutu dengan Jerman di ww2?
Pakta Tripartit, kesepakatan yang dibuat oleh Jerman, Italia, dan Jepang pada 27 September 1940, satu tahun setelah dimulainya Perang Dunia II. Ini menciptakan aliansi pertahanan antara negara-negara dan sebagian besar dimaksudkan untuk mencegah Amerika Serikat memasuki konflik.
Mengapa Jepang terobsesi dengan Jerman?
Tetapi lebih dari beberapa orang Jerman mungkin bertanya-tanya mengapa orang Jepang menganggap Jerman begitu mengesankan. Salah satu alasan utama adalah bahwa Jepang memiliki ketertarikan umum dengan budaya asing, yang tidak eksklusif untuk Jerman; mereka menyukai sepak bola Inggris, musik klasik Austria, dan kue Prancis.
Bagaimana Jerman menjadi sekutu Jepang?
Pada 27 September 1940, kekuatan Poros terbentuk ketika Jerman, Italia dan Jepang menjadi sekutu dengan penandatanganan Pakta Tripartit di Berlin Pakta yang disediakan untuk bantuan timbal balik harus salah satu penandatangan menderita serangan oleh negara mana pun yang belum terlibat dalam perang.
Bagaimana hubungan Jepang dengan Jerman?
Hubungan bilateral Jerman dengan Jepang ditandai dengan dialog politik yang erat dan kerjasama internasional. Sebagai negara demokrasi liberal dan pluralis, kedua negara memiliki nilai-nilai fundamental yang sama dan memiliki banyak ikatan politik, ekonomi dan sosial yang berbeda.