Makanan fermentasi dapat menyediakan nutrisi dan probiotik bagi tubuh kita yang tidak dapat diberikan oleh kebanyakan makanan lain. Fermentasi juga langkah menuju kehidupan yang berkelanjutan Fermentasi makanan di rumah menyerang industri makanan modern dengan menggunakan metode pengawetan makanan rendah energi serta mendukung pertanian lokal.
Apakah fermentasi ramah lingkungan?
Lebih luas lagi, pilar industri protein alternatif – berbasis tanaman, budidaya, dan fermentasi – dapat saling melengkapi, memungkinkan perusahaan untuk menciptakan produk yang lebih ramah lingkungan dan lebih hemat sumber daya dibandingkan produk yang saat ini berasal dari industri peternakan hewan.
Bagaimana fermentasi digunakan dalam pertanian berkelanjutan?
Melalui proses fermentasi, makanan dibiarkan menumbuhkan koloni bakterinya sendiri. … Bakteri ini, di banyak budaya dan rumah tangga mungkin dianggap sebagai hama yang tidak diinginkan, tetapi melalui proses fermentasi yang tepat, bakteri “baik” dapat terbentuk.
Apakah fermentasi buruk bagi lingkungan?
Selama proses fermentasi, gula diubah menjadi biomassa (sel ragi), energi (panas) dan karbon dioksida. Karena molase adalah bahan baku terbarukan, proses fermentasi tidak menghasilkan emisi bersih karbon dioksida ke atmosfer.
Bisakah fermentasi mengawetkan makanan?
Fermentasi mengawetkan banyak makanan, termasuk daging, buah-buahan dan sayuran. Ini juga menghancurkan racun alami dalam makanan, sehingga menjaga produk tetap aman untuk kita makan dalam jangka waktu yang lebih lama.