Orang Mesir kuno menggunakan aksara khas yang sekarang dikenal sebagai hieroglif (Yunani untuk "kata-kata suci") selama hampir 4.000 tahun. Hieroglif ditulis di papirus, diukir di batu di dinding makam dan kuil, dan digunakan untuk menghias banyak benda pemujaan dan kehidupan sehari-hari.
Siapa yang menggunakan hieroglif?
Peradaban Mesir - Tulisan - Hieroglif. Kata hieroglif secara harfiah berarti "ukiran suci". Orang Mesir pertama kali menggunakan hieroglif khusus untuk prasasti yang diukir atau dilukis di dinding kuil.
Apakah firaun menggunakan hieroglif?
Pengetahuan hieroglif diperlukan untuk memenuhi tugas kerajaan Firaun, yang mencakup ritual keagamaan, di mana penguasa akan membacakan teks-teks suci. Penguasa adalah satu-satunya perantara antara dewa dan manusia. … Namun, menurut penelitiannya, kebanyakan firaun mengetahui seni membaca dan menulis.
Mengapa Mesir kuno menggunakan hieroglif?
Hieroglif pertama digunakan terutama oleh para pendeta untuk merekam peristiwa penting seperti perang atau cerita tentang banyak dewa dan Firaun mereka, dan biasanya digunakan untuk menghias kuil dan makam Hal ini percaya bahwa orang Mesir kuno pertama kali mulai mengembangkan sistem penulisan hieroglif sekitar 3000 SM.
Kapan Mesir berhenti menggunakan hieroglif?
Skrip hieroglif berasal tak lama sebelum 3100 SM, pada awal peradaban firaun. Prasasti hieroglif terakhir di Mesir ditulis pada 5 abad M, sekitar 3500 tahun kemudian. Selama hampir 1500 tahun setelah itu, bahasa tersebut tidak dapat dibaca.