Logo id.boatexistence.com

Apakah lemak jenuh atau tak jenuh lebih baik?

Daftar Isi:

Apakah lemak jenuh atau tak jenuh lebih baik?
Apakah lemak jenuh atau tak jenuh lebih baik?

Video: Apakah lemak jenuh atau tak jenuh lebih baik?

Video: Apakah lemak jenuh atau tak jenuh lebih baik?
Video: LEMAK JENUH VS LEMAK TAK JENUH,MANA YANG LEBIH BAIK UNTUK KESEHATAN??? 2024, Mungkin
Anonim

Makan lemak baik sebagai pengganti lemak jenuh juga dapat membantu mencegah resistensi insulin, pemicu diabetes. (16) Meskipun lemak jenuh mungkin tidak berbahaya seperti yang diperkirakan sebelumnya, bukti dengan jelas menunjukkan bahwa lemak tak jenuh tetap menjadi jenis lemak yang paling sehat.

Mengapa lemak tak jenuh lebih baik daripada lemak jenuh?

Lemak tak jenuh membantu menurunkan kadar kolesterol LDL seseorang, mengurangi peradangan, dan membangun membran sel yang lebih kuat dalam tubuh. Mereka juga dapat membantu seseorang mengurangi risiko rheumatoid arthritis, menurut sebuah studi tahun 2014.

Apakah lemak jenuh lebih sehat?

Lemak jenuh buruk bagi kesehatan Anda dalam beberapa hal: Risiko penyakit jantung. Tubuh Anda membutuhkan lemak sehat untuk energi dan fungsi lainnya. Tetapi terlalu banyak lemak jenuh dapat menyebabkan kolesterol menumpuk di arteri (pembuluh darah).

Apa yang terjadi jika Anda tidak makan lemak jenuh?

Makan makanan yang mengandung lemak jenuh diduga dapat meningkatkan kadar kolesterol darah, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Oleh karena itu, para ahli kesehatan menyarankan untuk mengikuti diet rendah lemak jenuh untuk mengurangi risiko ini.

Apa yang banyak mengandung lemak jenuh?

Lemak jenuh ditemukan di:

  • mentega, ghee, lemak babi, lemak babi, minyak kelapa dan minyak sawit.
  • kue.
  • biskuit.
  • potongan daging berlemak.
  • sosis.
  • bacon.
  • daging yang diawetkan seperti salami, chorizo dan pancetta.
  • keju.

Direkomendasikan: