Apakah kejang arteri koroner sakit?

Daftar Isi:

Apakah kejang arteri koroner sakit?
Apakah kejang arteri koroner sakit?

Video: Apakah kejang arteri koroner sakit?

Video: Apakah kejang arteri koroner sakit?
Video: Jantung Koroner: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya | Kata Dokter 2024, November
Anonim

Kejang arteri koroner terjadi ketika dinding pembuluh darah saling menekan. Hal ini menyebabkan bagian dari pembuluh darah menyempit. Kejang ini tidak selalu parah atau bahkan menyakitkan Namun, terkadang kejang ini dapat menyebabkan masalah serius, termasuk nyeri dada, serangan jantung, atau bahkan kematian.

Seperti apa rasanya kejang arteri koroner?

Biasanya jika Anda merasakan nyeri dada karena kejang arteri koroner, Anda akan merasakannya di bawah tulang dada (tulang dada), di sebelah kiri. Rasa sakit ini sangat hebat, dan dapat merasa seperti dada Anda diremas Kadang-kadang, sensasi ini dapat menyebar ke bagian tubuh lain seperti leher, lengan, bahu, atau rahang.

Di mana kejang arteri koroner dirasakan?

Kejang mungkin "diam" (tanpa gejala) atau dapat menyebabkan nyeri dada atau angina. Jika kejang berlangsung cukup lama, bahkan dapat menyebabkan serangan jantung. Gejala utamanya adalah jenis nyeri dada yang disebut angina. Nyeri ini paling sering dirasakan di bawah tulang dada (sternum) atau sisi kiri dada

Bisakah kejang arteri koroner hilang?

Kejang arteri koroner biasanya dianggap sebagai kondisi kronis, atau jangka panjang. Artinya kondisi akan terus terjadi dan tidak akan hilang dengan sendirinya. Namun, prospeknya umumnya baik jika Anda mengikuti rencana perawatan Anda dan menghindari pemicunya.

Bagaimana cara mendeteksi spasme arteri koroner?

Untuk mendiagnosis kejang koroner, Anda mungkin perlu memakai monitor rawat jalan hingga hingga 48 jam. Monitor merekam impuls listrik jantung Anda, bahkan saat tidur. Jika Anda mengalami nyeri dada di tengah malam, misalnya, kita mungkin dapat melihat perubahan pada elektrokardiogram (EKG) yang menunjukkan spasme koroner.

Direkomendasikan: