Lubang hitam adalah wilayah ruang-waktu di mana gravitasi begitu kuat sehingga tidak ada partikel atau bahkan radiasi elektromagnetik seperti cahaya yang dapat lolos darinya. Teori relativitas umum memprediksi bahwa massa yang cukup padat dapat mengubah bentuk ruang-waktu untuk membentuk lubang hitam
Bagaimana lubang hitam diprediksi?
Yang paling terkenal, lubang hitam diprediksi oleh teori relativitas umum Einstein, yang menunjukkan bahwa ketika sebuah bintang masif mati, ia meninggalkan inti sisa yang kecil dan padat … Jika sebuah lubang hitam melewati awan materi antarbintang, misalnya, ia akan menarik materi ke dalam dalam proses yang dikenal sebagai akresi.
Kapan lubang hitam diprediksi?
Einstein pertama kali meramalkan keberadaan lubang hitam ketika ia menerbitkan teorinya tentang relativitas umum di 1916, yang menjelaskan bagaimana gravitasi membentuk struktur ruang-waktu. Tetapi para astronom tidak menemukannya sampai tahun 1964, sekitar 6.070 tahun cahaya jauhnya di konstelasi Cygnus.
Mengapa kita tahu lubang hitam itu ada?
Pada dasarnya, kita tahu bahwa lubang hitam ada karena meskipun tidak memancarkan cahaya, mereka memiliki banyak gravitasi Berkat hukum fisika yang ditemukan oleh Newton, kita dapat cari tahu persis berapa banyak gravitasi yang diberikan suatu benda dengan mengukur seberapa cepat sesuatu yang lain mengorbit di sekitarnya.
Siapa yang datang dengan prediksi lubang hitam?
Pada tahun 1915 Einstein menerbitkan teori relativitas umum visionernya, di mana ia menunjukkan bahwa gravitasi adalah fungsi ruang dan waktu empat dimensi dan ruang itu melengkung. Di antara persamaan untuk relativitas umum ada beberapa yang memprediksi keberadaan lubang hitam.