Logo id.boatexistence.com

Mengapa pergi berlibur itu penting?

Daftar Isi:

Mengapa pergi berlibur itu penting?
Mengapa pergi berlibur itu penting?

Video: Mengapa pergi berlibur itu penting?

Video: Mengapa pergi berlibur itu penting?
Video: 5 INFO PENTING SEBELUM LIBURAN KE KOREA (MENGHEMAT UANG KAMU!) 2024, Mungkin
Anonim

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengambil cuti dari pekerjaan dapat memberikan manfaat kesehatan fisik dan mental. Orang yang berlibur memiliki stres yang lebih rendah, lebih sedikit risiko penyakit jantung, pandangan hidup yang lebih baik, dan lebih banyak motivasi untuk mencapai tujuan.

Mengapa liburan baik untuk kesehatan mental Anda?

Liburan juga dapat meningkatkan kesehatan mental kita dengan mengurangi depresi dan kecemasan Liburan dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres dengan menghilangkan orang dari aktivitas dan lingkungan yang mereka kaitkan dengan stres dan kecemasan. … Liburan singkat pun bisa mengurangi stres.

Bagaimana liburan memengaruhi kebahagiaan Anda?

Para peneliti menemukan bahwa mereka yang merencanakan liburan lebih BAHAGIA daripada mereka yang tidak pergi. Mereka menyimpulkan bahwa dalam minggu-minggu SEBELUM liburan, suasana hati sangat membaik. Beberapa melihat peningkatan kebahagiaan sejak 8 minggu sebelum dimulainya waktu istirahat mereka.

Apakah orang lebih bahagia setelah liburan?

Untuk penelitian ini, peneliti dari Washington State University mensurvei 500 orang dewasa Taiwan dan menemukan bahwa mereka yang melakukan perjalanan beberapa kali dalam setahun setidaknya 75 mil dari rumah 7% lebih bahagia daripada mereka yang jarang bepergian. Kebahagiaan biasanya diukur dari seberapa puas seseorang dengan jalan hidupnya.

Apakah orang lebih bahagia saat berlibur?

Dalam survei terhadap 500 orang, penulis studi Chun-Chu “Bambu” Chen dari Washington State University meneliti dampak bepergian pada kesehatan emosional jangka panjang. Hasilnya mengungkapkan orang yang secara teratur melakukan perjalanan setidaknya 75 mil dari rumah mereka sekitar tujuh persen lebih bahagia daripada responden yang jarang bepergian

Direkomendasikan: